Sadis! Suami Dibacok dan Istri Diikat hingga digilir 4 perampok bersenjata Secara Bergantian
Kabarta.my.id, Banten, Aksi kawanan perampokan sadis terjadi di Kampung Warung Doyong, Desa Pecangpari, Kecamatan Cigemblong, Kabupaten Lebak. Pemilik rumah korban rampok itu penuh dengan luka bacok, Jumat (1/5) dini hari pukul 00.00 WIB.
Empat perampok masuk ke rumah rumah dan menyerang Saepudin Majid (35) saat mengecat plafon rumahnya. Meski kaget dengan aksi para anggota gerombolan bersenjata ini, Saepudin masih sempat melakukan perlawanan. Duel tak berimbang pun berlangsung sengit di dapur rumah korban.
“Korban sedang ngecat plafon,” kata Kapolsek Cijaku AKP Zaenudin.
Saepudin akhirnya terkapar setelah sekujur tubuhnya dihujani bacokan. Dia menderita luka terbuka pada pergelangan tangan sebelah kiri, kaki sebelah kanan, serta luka robek dan memar di bagian kepala. Para pelaku kemudian mengikat Jamis binti Jasim (25), istri Saepudin menggunakan lakban lalu menggilirnya.
“Istri diikat di dalam kamar,” ungkap Zaenudin.
Setelah berhasil melumpuhkan dua korbannya, pelaku membawa kabur dua unit sepeda motor, yakni Honda Scoopy dan Honda CRF yang berada di ruang tengah rumah korban.
Akses menuju ke ruang tengah berupa rolling door dirusak pelaku untuk bisa mengeluarkan paksa motor-motor korban.
Para pelaku juga mempreteli perhiasan korban sebanyak 14 gram berupa gelang dan cincin. Tak hanya itu, dua handphone korban merek Xiaomi bersama uang tunai RP 5 juta dan ATM beserta KTP Saepudin turut digasak.
Dalam keadaan kaki dan tangan terikat, Jamis kemudian merayap meminta bantuan tetangga hingga mereka berdatangan.
Posting Komentar
Posting Komentar