Saat masuk usia balita, si kecil biasanya sudah mulai memilih-milih makanan. Salah satu jenis makanan yang biasanya tidak disukai si kecil adalah sayur-mayur. Padahal, sayur memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Jika perilaku ini dibiarkan, anak akan tumbuh dengan pola makan yang kurang sehat. Si kecil pun akan rentan mengalami sembelit akibat kekurangan serat yang merupakan kandungan utama dari sayur-sayuran.
Lalu, bagaimana, ya cara membujuk si kecil agar mau makan sayur? Jika Moms memiliki kebingungan yang sama, berikut ini ide aktivitas menyenangkan untuk si kecil agar dapat mengenal sayuran dan membuatnya mau makan sayur. Bentuk permainan dipilih sebab anak akan belajar lebih banyak ketika ia sedang bermain. Jadi, jika Moms ingin si kecil kenal dan mau mencba untuk makan sayur, lakukanlah lewat permainan. Selain mengajarkan untuk mengonsumsi sayur, aktivitas berikut ini juga bermanfaat untuk menanamkan kebiasaan makan sehat kepada anak. Yuk, disimak bersama!
1. Ajak anak berbelanja dan memilih sendiri sayur yang ia inginkan di pasar
Aktivitas pertama yang bisa Moms lakukan adalah mengajak si kecil untuk berbelanja. Libatkan anak untuk memilih jenis sayuran yang ingin ia konsumsi. Saat di pasar, perkenalkan juga berbagai jenis sayuran kepada anak. Beri ia kesempatan untuk menyentuh dan merasakan perbedaan tekstur dari masing-masing sayuran. Jika memungkinkan, beri penjelasan singkat mengenai proses petani menanam sayur tersebut hingga siap untuk diolah di dapur rumah.
2. Minta si kecil untuk meyortir dan mengelompokkan sayuran
Jika membawa anak berbelanja sayur terlalu merepotkan, Moms masih bisa memperkenalkan sayur dengan meminta anak menyortir sayuran. Aktivitas ini dapat dilakukan setiap Moms pulang berbelanja. Minta si kecil untuk mengelompokkan berdasarkan warna, jenis, atau bentuknya.
3. Isi piring makan sehat sendiri
Sebelum menentukan menu masakan esok hari, ajak si kecil untuk mengisi piring makan sehatnya sendiri. Moms dapat memberikan si kecil piring kertas, lalu beragam gambar lauk pauk. Minta anak mengelompokkan lauk pauk berdasarkan jenisnya, misalnya daging-dagingan di kelompok protein hewani, sayuran di kelompok serta, nasi dan kentang di kelompok karbohidrat, dan seterusnya. Beri tahu anak bahwa dalam setiap kali makan ia harus mengisi piringnya dengan mengambil masing-masing satu jenis dari tiap kelompok. Buat kesepakatan dengan anak bahwa isi piring sehat yang dipilihnya akan menjadi menu makannya esok hari.
4. Jadi juri lomba masak
Saat anak menolak untuk makan sayur, bisa jadi karena ia belum tahu rasa sayur tersebut. Salah satu trik untuk membuat anak mau mencobanya adalah menjadikannya sebagai juri lomba masak. Katakan pada anak bahwa Moms akan menjadi peserta lomba masak. Setelah selesai masak, anak diminta untuk menilai hasil masakan Moms. Minta anak untuk mencicipi rasa setiap masakan Moms dan memberikan penilaian. Sediakan juga alat untuk menilai seperti stiker berbentuk bintang atau kertas dan alat tulis agar ia betul-betul merasa menjadi juri.
5. Tanam pohon sayurmu sendiri
Salah satu aktivitas untuk memperkenalkan si kecil dengan sayuran adalah menanam sayuran sendiri. Beri anak sebuah pot khusus dan minta ia merawatnya. Sejak awal menanam sampaikan padanya bahwa hasil panen dari tumbuhan ini akan ia konsumsi. Hal tersebut adalah salah satu cara mensyukuri karunia Tuhan yang telah memberikan kita berbagai bahan pangan dari tumbuhan.
6. Libatkan anak di dapur untuk mempersiapkan makanannya
Semua anak kecil suka jika dirinya memiliki peran penting dalam sesuatu. Untuk itu, libatkan anak dalam proses memasak sayuran. Moms bisa minta ia memetik sayuran sebelum dimasak atau mencucinya hingga bersih. Katakan pada anak bahwa rasa sayuran ini menjadi semakin lezat berkat bantuannya.
Itulah beberapa aktivitas menyenangkan yang bisa membantu si kecil untuk mengenal sayuran dan memiliki pola makan yang sehat. Untuk menjaga ketertarikan si kecil pada sayuran, berusahalah untuk selalu menjawab pertanyaan yang si kecil ajukan saat beraktivitas. Semoga idenya bermanfaat, ya, Moms!
Posting Komentar
Posting Komentar